Balita Jadi Korban Kebakaran, Bupati Sampaikan Duka Mendalam
QILATZ.COM, SUMEDANG – Kebakaran yang merenggut dua orang balita di Dusun Cilengsar, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Jumat (5/5). Menimbulkan keprihatinan banyak orang.
Bahkan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir turut menemui keluarga korban kebakaran didampingi istri, Susi Gantini.
“Saya menyampaikan rasa keprihatinan yang mendalam atas kebakaran yang terjadi pada Kamis malam (4/5) dan mengakibatkan satu unit rumah milik Titin (58) hangus serta dua balita, D yang berusia 3 tahun dan R yang berusia 1,5 tahun meninggal dunia,” ujar Bupati.
Bupati mengaku, dengan peristiwa tersebut, pihaknya akan merekonstruksi kembali rumahnya dan memberikan pendampingan psikologis untuk kedua orangtuanya.
Bupati menyampaikan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan dalam memitigasi risiko bencana seperti kebakaran, banjir, dan tanah longsor.
“Kami akan terus meningkatkan kesiapsiagaan. Desa Siaga Bencananya terus diaktifkan, aparaturnya dari kabupaten, kecamatan, desa, RT RW nya aktif memantau lingkungannya,” katanya.
Dony juga berpesan agar warga mencatat nomor-nomor penting dan emergensi untuk bisa dihubungi dalam situasi darurat.
“Kemudian kalau ada terjadi sesuatu di lapangan, cepat kontak call center BPBD, PSC 119, Call Center PLN dan Pemadam Kebakaran supaya bisa lebih awal kita menanganinya,” ucapnya.
Upaya lainnya, kata ia, pihaknya telah mengalokasikan anggaran untuk memenuhi kebutuhan unit Pemadam Kebakaran.
“Tahun ini sudah dialokasikan dari APBD Sumedang dan bantuan dari Provinsi Jawa Barat,” tuturnya.
Selain menemui keluarga korban, Bupati juga mengecek langsung lokasi kebakaran dan berjanji akan memperkuat anggaran untuk pemadam kebakaran.
Pada kesempatan itu, Bupati menyerahkan bantuan kepada keluarga korban guna meringankan beban mereka di tengah situasi sulit ini.***