Di masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dan WFH (Work From Home),banyak mobil yang berdiam lama di garasi. Biasanya mobil yang lama tidak digunakan akan dilepas sistem kelistrikannya untuk mencegah masalah aki mobil. Namun yang menjadi pertanyaan, sebenarnya perlukah Anda melepas sistem kelistrikan mobil?
Menurut Suparna selaku Service Manager Auto2000 Cilandak dilansir dari detikOto, pemilik
mobil boleh saja melepas kabel aki. Namun cara melepas kabel tersebut tidak boleh sembarangan. Bagian yang dilepas sebaiknya hanya pool negative battery.
Lebih lanjut, Suparna juga menjelaskan bahwa untuk jenis mobil terbaru yang sudah mengusung teknologi modern dengan sistem injeksi, kabel aki sebaiknya tidak perlu dilepas. Dengan teknologi canggih yang sudah dimilikinya, jika bagian minus battery dilepas, banyak yang harus diatur kembali.
Ada beberapa tipe kendaraan yang audionya terkunci atau locked dan tidak bisa berfungsi karena aki dilepas. Oleh karena itu, lebih aman tidak perlu dilepas terminal baterainya jika tidak tahu cara yang tepat. Jika aki tidak dilepas, untuk memastikan daya aki mencukupi, pemilik wajib memanaskan mobil secara rutin setiap 2 hari sekali atau 3 hari sekali.
Waktu untuk memanaskan mobil pun tidak perlu terlalu lama yaitu hanya 5 menit saja. Pada waktu memanaskan, tahan gas beberapa saat agar mesin berputar agak tinggi sehingga tidak hanya sekedar putaran stasioner.
