Politik

Saat Belusukan di Cimanggung, Bunda Eni Serap Permasalahan Isu Banjir dan Perekonomian Petani

Pilkada Sumedang 2024

QILATZ.COM, CIMANGGUNG – Calon Bupati Sumedang nomor urut 1, Hj. Eni Sumarni, kembali melakukan kegiatan blusukan di wilayah Kecamatan Cimanggung dalam rangkaian Gupay Katresna (Road Show). Puluhan kendaraan mobil dan motor terlihat mengiringi Eni saat ia menyapa warga di beberapa desa.

Kunjungan tersebut diawali di Desa Pasirnanjung, di mana rombongan berhenti untuk menyapa warga dan meninjau revitalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Cimande yang kerap terdampak banjir. Eni menyoroti permasalahan banjir di kawasan tersebut yang disebabkan oleh pendangkalan sungai.

Baca Juga :  Haji Ateng Dukung Pembangunan Berkelanjutan Dony-Fajar Setelah Menang Quick Count

“Perlu adanya pengerukan sungai karena mengalami pendangkalan agar tidak terjadi banjir,” ujar Eni saat berdialog dengan warga.

Setelah dari Desa Pasirnanjung, rombongan melanjutkan perjalanan ke Desa Sindangpakuon, Desa Cimanggung, Desa Tegalmanggung, hingga ke Desa Sindulang. Di Desa Sindulang, Eni mendapat keluhan dari para petani terkait harga komoditas pertanian yang anjlok.

“Para petani mengeluhkan harga tomat dan kol yang saat ini sangat rendah. Kol yang biasanya dihargai 8 ribu per kilogram, sekarang hanya 4 ribu. Petani berharap agar harga komoditas bisa stabil dan tidak fluktuatif,” tutur Eni.

Baca Juga :  KPU Sumedang Tetapkan Dony Ahmad Munir dan Fajar Aldila sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Eni yang juga berprofesi sebagai pengusaha, turut merasakan dampak dari kondisi tersebut. Menurutnya, ketidakseimbangan antara harga saat panen melimpah dan harga saat musim sulit menjadi tantangan besar yang dihadapi para petani.

Selain masalah harga, masyarakat juga mengeluhkan daya beli yang rendah hampir di seluruh wilayah. Dirinya yang berpasangan dengan Ridwan Solichin memiliki program untuk meningkatkan ekonomi daerah, termasuk memperbaiki akses pasar bagi petani di kawasan pegunungan.

“Akses menuju pasar memang jauh, dan solusinya adalah memperbaiki infrastruktur jalan di daerah pegunungan. Pemerintah harus memfasilitasi itu. Kami juga akan mempercepat hilirisasi pasar dengan sistem yang lebih baik dan luas,” jelas Eni.

Baca Juga :  Haji Ateng Dukung Pembangunan Berkelanjutan Dony-Fajar Setelah Menang Quick Count

Selain itu, ia menekankan pentingnya subsidi pupuk yang tepat waktu dan terjangkau bagi petani.

“Jangan sampai pupuk tidak tersedia di saat dibutuhkan, dan kalaupun ada, harganya masih bisa dijangkau oleh petani,” tambahnya.

Eni berjanji, jika terpilih, program-program ini akan menjadi prioritas dalam mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat, khususnya di bidang pertanian dan ekonomi.***

Back to top button