Tawuran Antar Pelajar di Jatinangor, 16 Orang Diamankan Polisi
Sumedang – Sebanyak 16 pelajar diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Jatinangor usai terlibat tawuran di kawasan Kampus ITB Jatinangor, Desa Sayang, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Selasa (12/10/2024) sekitar pukul 20.00 WIB. Dalam peristiwa ini, polisi juga menyita senjata tajam jenis cerulit sepanjang lebih dari 100 cm yang digunakan salah satu pelaku.
Kasie Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya, mengungkapkan bahwa tawuran tersebut melibatkan pelajar dari beberapa sekolah, yaitu SMK Bina Putra Indonesia Cileunyi, SMK YPGU Sumedang, SMAN 1 Tanjungkerta, dan SMPN 7 Sumedang. Peristiwa ini diduga dipicu oleh dendam lama antara kedua kelompok pelajar.
“Awalnya ada enam pelajar dari SMK Bina Putra Indonesia Cileunyi melawan 11 pelajar dari SMK YPGU Sumedang, satu pelajar SMAN 1 Tanjungkerta, dan tiga pelajar SMPN 7 Sumedang. Salah satu pelaku yang membawa senjata tajam cerulit telah kami amankan,” ujar Awang kepada wartawan, Rabu (13/10/2024).
Ia menambahkan, lima pelajar dari SMK Bina Putra Indonesia berhasil melarikan diri. Namun, seorang pelaku non-pelajar berusia 16 tahun yang membawa cerulit telah diamankan di Polsek Jatinangor.
“Senjata tajam tersebut kami sita sebagai barang bukti. Selain itu, kami juga melakukan pendataan terhadap para pelajar dan berkoordinasi dengan pihak orang tua serta sekolah,” jelas Awang.
Akibat tawuran ini, tiga pelajar dari SMK YPGU Sumedang mengalami luka ringan. Polisi kini tengah mendalami motif tawuran serta kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat.